Sebelumnya terima kasih Si ucapkan sama pak Sofyan yang dah menulis diblog ini tentang bantuan tuyk korban gempa sumatera. Alhamdulillah hingga saat ini sudah terkumpul dana Rp. 3.350.000; yang Si terima dari teman2 ilkom 906 dan dari kampus pak sofyan yang dimakasar juga. Dana ini rencana akan Si berikan minggu depan tanggal 1 November 2009. Sambil menunggu bantuan yang ada dari ILKOM UGM. Karena waktu itu Si sempat disms pak Yoyo, bahwa di ILKOM juga dicoba tuk menggalang dana. Mungkin senin besok pak yoyo atau pak sugeng akan mentransferkan ke rekening tsb. Mudah2an jumlah sumbangan ini bisa bertambah lagi...
Untuk itu terima kasih Si ucapkan pada seluruh teman2 yang telah menyisihkan sebagian rezkinya tuk korban bencana ini. Mudah2an Allah memberikan balasan yang setimpal.
Try not to become a man of success but rather to become a man of value. (Albert Einstein, 1879-1955)
Minggu, Oktober 25, 2009
Sabtu, Oktober 10, 2009
Jalur Cepat, Bantuan Untuk Korban Gempa Padang
Sudah menyumbang untuk korban gempa Padang?
Jika belum, dan berniat untuk membantu, mungkin bisa lewat jalur ini..
Teman kita, Nesi Syafitri, memberi informasi via sms ke saya pada tanggal 8-10-2009 malam, bahwa ia sedang berada di desa Kampung Tengah Kudu, Pariaman, Sumatera Barat, di mana terdapat 21 KK yang menjadi korban, tempat tinggal mereka rata dengan tanah, dan sampai saat Nesi menulis sms (+/- 1 minggu pasca gempa) belum ada bantuan sedikitpun yang diterima oleh para korban, salah satu penyebabnya adalah sulitnya untuk mendapatkan bantuan melalui pemerintah setempat. Karena itu Nesi berharap ada teman-teman yang bisa membantu untuk meringankan penderitaan mereka.
Jika ingin mengirimkan bantuan, sebaiknya dalam bentuk uang, karena bisa langsung di salurkan kepada yang membutuhkan, sementara yang berupa barang harus melalui prosedur yang diatur oleh pemerintah setempat.
Kepada yang ingin membantu, dapat mengirimkan bantuan dananya melalui transfer rekening ke rekening Bank Muamalat cabang Padang, nomor 904.5464399 atas nama Nesi Syafitri. Kalau sudah transfer, tolong dikonfirmasikan langsung ke Nesi melalui nomor hp 0812 2739 8165
Jika belum, dan berniat untuk membantu, mungkin bisa lewat jalur ini..
Teman kita, Nesi Syafitri, memberi informasi via sms ke saya pada tanggal 8-10-2009 malam, bahwa ia sedang berada di desa Kampung Tengah Kudu, Pariaman, Sumatera Barat, di mana terdapat 21 KK yang menjadi korban, tempat tinggal mereka rata dengan tanah, dan sampai saat Nesi menulis sms (+/- 1 minggu pasca gempa) belum ada bantuan sedikitpun yang diterima oleh para korban, salah satu penyebabnya adalah sulitnya untuk mendapatkan bantuan melalui pemerintah setempat. Karena itu Nesi berharap ada teman-teman yang bisa membantu untuk meringankan penderitaan mereka.
Jika ingin mengirimkan bantuan, sebaiknya dalam bentuk uang, karena bisa langsung di salurkan kepada yang membutuhkan, sementara yang berupa barang harus melalui prosedur yang diatur oleh pemerintah setempat.
Kepada yang ingin membantu, dapat mengirimkan bantuan dananya melalui transfer rekening ke rekening Bank Muamalat cabang Padang, nomor 904.5464399 atas nama Nesi Syafitri. Kalau sudah transfer, tolong dikonfirmasikan langsung ke Nesi melalui nomor hp 0812 2739 8165
Kamis, Oktober 01, 2009
Gempa di Padang, Jambi, dan Bengkulu
Subhanallah, gempa dengan kekuatan diatas 7 skala richter terjadi di Padang kemarin sore (30/09/09) sekitar pk 17 waktu Padang, kemudian menyusul di Jambi dan Bengkulu tadi pagi (01/10/09) sekitar pukul 9 waktu setempat.
Alhamdulillah, saya sms ke mba Nesi sekitar pk. 19 waktu Makassar (sekitar 1 jam pasca gempa Padang) dan langsung dapat balasan dari nomor XL-nya yang mengabarkan bahwa Nesi dan keluarganya baik-baik saja
Tadi pagi setelah dapat informasi tentang gempa di Jambi dan Bengkulu, saya kirim sms ke bang Hadi, mas Yanuar, dan mas Subli untuk menanyakan situasi dan kondisi mereka.
Alhamdulillah, informasi dalam balasan sms bang Hadi mengatakan bahwa lokasi pusat gempa agak jauh dan bang Hadi beserta keluarga baik-baik saja. Informasi melegakan juga disampaikan dalam balasan sms dari mas Yanuar. Mas Yanuar beserta keluarga baik-baik saja.
Sampai tulisan ini saya buat, tinggal mas Subli yang belum menjawab sms saya (mudah-mudahan hanya masalah jaringan telekomunikasi yang terputus) , tetapi informasi dari mas Yanuar yang sempat menelpon mas Subli mengatakan bahwa mas Subli juga dalam keadaan baik. Alhamdulillah
Saya turut prihatin atas bencana yang menimpa daerah tempat tinggal teman-teman, semoga kita semua diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi segala cobaan, serta diberi hidayah dalam menerima dan memahami kehendak-NYA
Langganan:
Postingan (Atom)